ANALISIS PROBLEMATIKA PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI SD GMIH LOC KABUPATEN PULAU MOROTAI
Abstract
Pentingnya kearifan lokal dalam pendidikan disorot sebagai sarana untuk melestarikan keragaman budaya dan nilai-nilai di kalangan generasi muda. Namun, penerapan pembelajaran berbasis kearifan lokal di sekolah dasar, seperti di SD GMIH Loc di Kabupaten Pulau Morotai, menghadapi berbagai tantangan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan melibatkan 9 responden dari kalangan kepala sekolah, guru kelas dan guru bidang studi penelitian ini telah mengekplorasi problematika penerapan pembelajaran kearifan lokal di SD. Hasil penelitian menunjukan bahwa problematika dari penerapan pembelajaran berbasis kearifan lokal yaitu sumber daya dan pelatihan yang terbatas untuk guru-guru di SD GMIH LOC, yang mengakibatkan kurangnya ilmu budaya setempat untuk diintegrasikan tradisi lokal ke dalam proses pembelajaran. Sementara beberapa siswa menunjukkan minat pada budaya lokal, pengetahuan mereka tetap dangkal karena penerapan pendidikan kearifan lokal yang tidak konsisten. Penggunaan teknologi, seperti media digital, diakui sebagai alat untuk meningkatkan minat dan pemahaman siswa tentang budaya lokal. Kolaborasi antara sekolah, masyarakat, dan pemerintah sangat penting untuk menyediakan pelatihan, sumber daya, dan materi yang memadai. Tanpa dukungan dan kerja sama yang kuat, ada risiko bahwa kearifan lokal akan terkikis oleh modernisasi, yang mengarah pada terputusnya generasi muda dari identitas budaya mereka.
References
Benu, A. Y. (2023). Aktualisasi Media Interaktif Berbasis Kearifan Lokal pada Pembelajaran IPS di SD Tatelek Desa Manusak. Journal on Education, 5(4), 14731–14737. https://doi.org/10.31004/joe.v5i4.2537
Dewi, N. K. A. M. A., & Suniasih, N. W. (2023). E-Modul Ajar Kurikulum Merdeka Belajar Berbasis Kearifan Lokal Bali Pada Mata Pelajaran IPAS Kelas IV. MIMBAR PGSD Undiksha, 11(1), 91–99. https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v11i1.58348
Ekowati, D. W., Poerwanti, E., & Utami, I. W. P. (2018). Analisis Pelaksanaan Sop Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal Di Sd Sumbersari 1 Kota Malang. (JP2SD) Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Sekolah Dasar, 6(2), 153. https://doi.org/10.22219/jp2sd.v6i2.7154
Fatmawilda, Alexander, J., Erlisnawati, Zainal, & Charlina. (2022). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 6(4), 5605–5613. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.2815
Fitriani, Luma, M., Kamarudin, K., Irwan, I., & Akbar, A. (2023). Penguatan Pemahaman Budaya dan Kearifan Lokal Melalui Program Literasi Budaya. Jurnal Abdidas, 4(1), 27–32. https://doi.org/10.31004/abdidas.v4i1.744
Khasanah, L. A. I. U., Ningrum, I. E., & Huda, M. M. (2023). Pengembangan Game Edukasi Berbasis kearifan Lokal Berorientasi dalam Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 7(1), 760–770. https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4539
Khotimah, N., & Digna, D. (2022). Pembelajaran berbasis kearifan lokal dalam pengembangan karakter positif peserta didik. Prosiding Seminar Nasional Ilmu Sosial, Sains Dan Teknologi, 129–135. https://e-journal.unair.ac.id/JPERPUS/article/view/38846
Kurniawan, A., Yanti, H., & Abdurrahman, A. (2023). Menajemen Kurikulum Merdeka Belajar Dalam Menerapkan Nilai-Nilai Kearifan Lokal Pada Pembelajaran di SD Negeri 16 Meulaboh-Aceh Barat. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 8(4), 1927–1935. https://doi.org/10.29303/jipp.v8i4.1424
Maharani, S. T., & Muhtar, T. (2022). Implementasi Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Karakter Siswa. Jurnal Basicedu, 6(4), 5961–5968. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3148
Nurasiah, I., Marini, A., Nafiah, M., & Rachmawati, N. (2022). Nilai Kearifan Lokal: Projek Paradigma Baru Program Sekolah Penggerak untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Jurnal Basicedu, 6(3), 3639–3648. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2727
Rahmatih, A. N., Maulyda, M. A., & Syazali, M. (2020). Refleksi Nilai Kearifan Lokal (Local Wisdom) dalam Pembelajaran Sains Sekolah Dasar: Literature Review. Jurnal Pijar Mipa, 15(2), 151–156. https://doi.org/10.29303/jpm.v15i2.1663
Rira, P. (2023). Revitalisasi Peran Guru dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di Wilayah 3T. Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP), 1(2), 354–363.
Solina, I., Faizah, H., & Auzar, A. (2023). Pemanfaatan Kearifan Lokal di Kawasan Subayang sebagai Sumber Teks Pengayaan Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra, 2(1), 97–106. https://doi.org/10.55909/jpbs.v2i1.224
Sulistiawati, A., Khawani, A., Yulianti, J., Kamaludin, A., & Munip, A. (2023). Implementasi profil pelajar Pancasila melalui proyek bermuatan kearifan lokal di SD Negeri Trayu. Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar), 5(3), 195–208. https://doi.org/10.12928/fundadikdas.v5i3.7082
Wachidah, K., & Wardana, M. D. K. (2021). Desain Pembelajaran Sekolah Dasar Berbasis Kearifan Lokal di Kawasan Pertambakan Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Pendidikan Dasar, 9(1), 156–165. https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jpd/article/view/7118
Wendi Silitonga, Sandewa Jopanda, Ayu Syafitri, Putriany Yoranda, dan M. R. (2019). Pondok literasi berbasis kearifan lokal sebagai media. 1, 388–393.
Wulandari, R., Widiatsih, A., & Kustiyowati, K. (2021). Penilaian Autentik Melalui Literasi Digital Menggunakan Google Classroom Dalam Pembelajaran Tematik Berbasis Kearifan Lokal Di Sd Negeri Sidomulyo O5 Silo Kabupaten Jember. Journal of Education Technology and Inovation, 4(1), 86–95. https://doi.org/10.31537/jeti.v3i1.594