PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK TERPADU MUATAN IPS SISWA KELAS IV SDN 101/II MUARA BUNGO
Abstract
Hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS masih banyak yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM), hal ini karena kurangnya teknik yang diterapkan untuk membantu proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi Lingkungan Tempat Tinggalku pada siswa kelas IV SDN 101/II Muara Bungo. Jenis penelitian eksperimen ini berbentuk Quasy Experimental Design (Nonequivalent control group design). Sampel di ambil secara purposive sampling dan di bagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Instrumen penelitian yang di gunakan adalah Tes Pilihan ganda. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah pre-test dan post-test dengan membandingkan hasil akhir (post-test) siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pada pengaruh model kooperatif tipe Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar IPS. Hal tersebut di buktikan dari rata-rata post-test yaitu dengan pengaruh model kooperatif Team Assisted Individualizatio sebesar 76,52 sedangkan dengan metode konvensional sebesar 66,13. Hasil penelitian di kelas eksperimen dimana nilai tertinggi 95, dan di kelas kontrol nilai tertinggi nya sebesar 95. Uji hipotesis menggunakan uji t (t-test) dari hasil perhitungan yang diperoleh sig < (0,000 < 0,05) dan (0,40 < 0,05) yang berarti uji t tidak berada pada daerah penerimaan H0 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima pada taraf nyata 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan Team Assisted Individualization memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa kelas IVA SDN 101/II Muara Bungo.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Team Assisted Individualization
Abstract
Hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS masih banyak yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM), hal ini karena kurangnya teknik yang diterapkan untuk membantu proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS materi Lingkungan Tempat Tinggalku pada siswa kelas IV SDN 101/II Muara Bungo. Jenis penelitian eksperimen ini berbentuk Quasy Experimental Design (Nonequivalent control group design). Sampel di ambil secara purposive sampling dan di bagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Instrumen penelitian yang di gunakan adalah Tes Pilihan ganda. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah pre-test dan post-test dengan membandingkan hasil akhir (post-test) siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pada pengaruh model kooperatif tipe Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar IPS. Hal tersebut di buktikan dari rata-rata post-test yaitu dengan pengaruh model kooperatif Team Assisted Individualizatio sebesar 76,52 sedangkan dengan metode konvensional sebesar 66,13. Hasil penelitian di kelas eksperimen dimana nilai tertinggi 95, dan di kelas kontrol nilai tertinggi nya sebesar 95. Uji hipotesis menggunakan uji t (t-test) dari hasil perhitungan yang diperoleh sig < (0,000 < 0,05) dan (0,40 < 0,05) yang berarti uji t tidak berada pada daerah penerimaan H0 sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima pada taraf nyata 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan Team Assisted Individualization memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa kelas IVA SDN 101/II Muara Bungo.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Team Assisted Individualization