Hari ke-2, UNARS dan MGBK Menggelar Seminar Anti Bullying di Wilayah Barat Situbondo

Unars Situbondo bersama MGBK (Musyawarah Guru dan Bimbingan Konseling) SMA/MA Situbondo menggelar kegiatan Seminar Anti Bullying hari kedua bertempat di SMA Negeri 1 Suboh (Rabu, 21/02/2024). Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Bondowoso Situbondo yang diwakili oleh Kasubag TU Syaiful Bahri, S.Pd., M.Pd dan Rektor Universitas Abdurachman Saleh Situbondo Dr. Drs. Ec. Karnadi., M.Si turut hadir dalam acara pembukaan. Seminar hari kedua di wilayah barat ini juga dihadiri oleh Ketua MKKS Drs. Winarto, M.Pd
Kasubag TU, Syaiful Bahri, S.Pd.,M.Pd dalam sambutannya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Tim MGBK SMA/MA yang telah sukses menyelenggarakan Seminar Anti Bullying dalam rangka bersama-sama memperbaiki akhlak pemuda sehingga meningkatkan moral, adab dan etika.
Rektor Unars, Dr. Drs. Ec. Karnadi, M.Si dalam sambutannya turut menyampaikan bahwa sebuah kegiatan akan terwujud dengan sukses karena kerjasama tim work yang solid. Dengan seminar Anti Bullying ini diharapkan kita bisa saling menghormati, tidak melakukan sesuatu yang menimbulkan rasa sakit hati pada orang lain, salah satu contoh bullying adalah bodyshaming.
Seminar dihadiri perwakilan siswa-siswi 15 Sekolah dari SMA/MA/SMK, Kepala Sekolah dan perwakilan Guru BK SMA/MA/SMK wilayah Barat. Seminar Anti Bullying dengan tema Pencegahan Bullying di Sekolah: Membangun lingkungan yang aman dan saling menghormati dengan pemateri Ketua PPKS Unars Dr. Muhammad Yusuf Ibrahim, S.H.,M.H berjalan dengan penuh antusias dari peserta. Tidak sedikit peserta yang berdiskusi dengan pemateri yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas PKKS Unars. Dr. Muhammad Yusuf Ibrahim, SH.,M.H menyampaikan bahwa perilaku bullying merupakan perilaku yang dilakukan secara sengaja, berulang dan terdapat perbedaan kekuatan dan penyampaian seminar Anti Bullying kali ini melalui pendekatan sains.
Sementara itu, Pembina MGBK SMA/MA Ahmad Junaidi, S.Ag.,M.Pd.I yang juga bertindak sebagai keynote speaker menyampaikan bahwa perihal anti Bullying telah tercatat dalam Al Qur’an Surat Al-Hujarat ayat 11 Yang artinya … “Wahai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olokkan itu) lebih baik daripada mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olok) perempuan lain (karena) boleh jadi perempuan (yang diolok-olok itu) lebih baik daripada perempuan (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela dan saling memanggil dengan julukan yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) fasik setelah beriman. Siapa yang tidak bertobat, mereka itulah orang-orang zalim”. dan Rasulullah diutus ke muka bumi untuk memperbaiki akhlak Ummat Manusia.

SEMINAR ANTI BULLYING “Pencegahan Bullying di Sekolah : Membangun Lingkungan yang Aman dan Saling Menghormati”

Situbondo, 20 Februari 2024. Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) kabupaten Situbondo mengadakan kegiatan seminar anti Bullying bertempat di aula SMAN 2 Situbondo dengan tema “Membangun Lingkungan yang Aman dan Saling Menghormati”.

Kegiatan seminar tersebut merupakan kolaborasi antara Universitas Abdurachman Saleh Situbondo (Unars) dengan MGBK SMA/MA Kabupaten Situbondo.

Acara ini dihadiri oleh Rektor Unars Dr. Drs. Ec. Karnadi, M.Si, Turut hadir Pembina MGBK SMA/MA Kab.Situbondo Ahmad Junaidi, S.Ag., M.Pd.I. yang bertindak sebagai Keynote Speaker, Ketua MGBK Drs. Darmawan Widiatmoko, dan seluruh Kepala Sekolah dan Guru BK SMA/SMK Wilayah Timur dan Tengah. Kegiatan seminar dibuka langsung oleh Kepala Cabang Dinas Pendidik

an Kabupaten Bondowoso – Situbondo yang diwakili Kepala SMAN 2 Situbondo Drs. Winarto, M.Pd.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Abdurachman Saleh Situbondo menyampaikan ur

gensi serta peran penting Tim Pencegahan & Penanganan Kekerasan (TPPK) dalam menanggulangi kasus bullying di lingkungan pendidikan. Beliau menegaskan bahwa pendekatan preventif dan responsif perlu

 diintegrasikan secara holistik guna menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan siswa.

Narasumber pada kegiatan seminar ini dihadiri langsung oleh Koor. Satgas Penanggulangan dan Pencegahan kekerasan Seksual sekaligus Praktisi Pendidikan Dr. Muhammad Yusuf Ibrahim, S.H., M.H beliau menyampaikan bahwa Kasus bullying dalam dunia pendidikan yang saat ini kerap terjadi di Indonesia semakin memprihatinkan,

beliau juga berharap bahwa melalui kegiatan seminar dan komitmen bersama, semua pihak terlibat akan mampu menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih aman dan mendukung bagi perkembangan siswa. Semoga upaya yang telah dilakukan pada seminar ini dapat menjadi tonggak awal bagi perubahan positif dalam menanggulangi kasus bullying di satuan pendidikan.

Kerjasama FEB UNARS dan FEB UNESA Melalui Kegiatan Benchmarking: Peningkatan Mutu dan Kualitas Lembaga.

Pada tanggal 20 Februari 2024, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Abdurachman Saleh Situbondo (UNARS) dan FEB Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menggelar kerjasama yang bertujuan meningkatkan mutu dan kualitas lembaga melalui kegiatan benchmarking kurikulum prodi S1 Bisnis Digital.

Dibuka oleh dekan FEB UNESA bapak Prof. Dr. Anang Kistyanto, S.Sos, M.Si. Kolaborasi ini menjadi tonggak penting dalam upaya penyempurnaan kurikulum serta pengembangan kompetensi mahasiswa kedua institusi. Dekan FEB UNARS ibu Lita Permatasari S.E, M.S.A, Ak. turut menyampaikan harapan kolaborasi ini untuk dapat memadukan keahlian dan sumber daya dari kedua lembaga, sehingga nantinya hasil kolaborasi ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi para dosen, mahasiswa, dan stakeholder terkait.

Melalui Kegiatan tersebut, FEB UNARS dan FEB UNESA berkomitmen untuk terus mendorong inovasi dalam pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang ekonomi, bisnis, dan digital dengan memanfaatkan teknologi dan metodologi terkini yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang memadai dan relevan dengan tuntutan pasar global.

Dengan demikian, kolaborasi ini tidak hanya akan membawa manfaat bagi kedua lembaga, tetapi juga bagi mahasiswa yang akan menjadi lulusan yang siap bersaing dan berkarya di dunia kerja yang semakin kompetitif.

Penerimaan Proposal PKM Tahun 2024

sumber : Buku Pedoman PKM Tahun 2023

PKM merupakan salah satu wujud implementasi Tridharma Perguruan Tinggi yang diluncurkan oleh Ditjen Diktiristek pada tahun 2024 di bawah pengelolaan Belmawa merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan, mewadahi, dan mewujudkan ide kreatif serta inovatif mahasiswa. PKM memberikan dampak terhadap peningkatan prestasi mahasiswa dan prestasi Perguruan Tinggi dalam pemeringkatan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Sejak diluncurkannya, PKM memperoleh respon positif, baik di kalangan mahasiswa maupun Pimpinan Perguruan Tinggi. Hal ini tercermin dari bertambah banyaknya jumlah Perguruan Tinggi yang berpartisipasi dan proposal yang diunggah mahasiswa.

sumber: simbelmawa.kemendikbud.go.id

Selanjutnya