PENGGUNAAN METODE EXAMPLE NON EXAMPLE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA
Abstract
Di berbagai sekolah masih sering dijumpai adanya siswa yang kesulitan belajar Bahasa Indonesia. Hambatan dan permasalahan yang muncul baik dari pihak guru, siswa, atau dari materi yang harus dikuasai siswa, salahsatunya pada pembelajaran Bahasa Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi pokok cerita pendek dengan menggunakan metode Example non Example kelas V semester genap di SDN 3 Agel kecamatan Jangkar tahun pelajaran 2019/2020. Desain penelitian ini adalah model skema Hopkins dengan menggunakan 4 fase yaitu : perencanaan, aksi/tindakan, observasi dan refleksi. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan tes. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisa Deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa: 1) Hasil belajar siswa kelas V SDN 3 Agel meningkat dengan penerapan metode Example non Example pada mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang ditunjukkan dengan ketuntasan hasil belajar siswa dari kegitan prasiklus yang hanya mencapai 65% dan setelah dilaksanakan kegiatan pembelajaran Siklus I meningkat menjadi 75% dan pada pelaksanaan pembelajaran siklus II meningkat menjadi 90%.
References
Hadi, S, 2001, Metodologi Research, Yogyakarta, Andi Offset.
Nana Sudjana, 2000. Penilaian Hasil Belajar Mengajar, Bandung, PT. Remaja Rosdakarya.
Sudjana, N. 2004. Cara Belajar Siswa Aktif Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sunardi, 2002. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Tim Pelatihan Proyek PGSM, 2006, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta, Depdikbu