PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP PENYALURAN TENAGA KERJA PADA DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN SITUBONDO
Abstract
Pengembangan sumberdaya manusia merupakan hal yang penting bagi masyarakat Indonesia di era globalisasi. Pengembangan sumberdaya manusia yang berkualitas dalam menyerap, mengembangkan, dan menerapkan teknologi akan mampu mempersiapkan diri menghadapi persaingan gobal artinya bahwa dengan memiliki tenaga kerja yang berkualitas akan mampu mengendalikan serta memanfaatkan teknologi yang semakin modern dan dapat ditempatkan pada lowongan yang tersedia serta menciptakan pasar kerja yang berkualitas. Untuk memenuhi kebutuhan akan pasar kerja maka diperlukan adanya suatu pengembangan tenaga kerja yang dapat dilakukan dari dua sector yaitu : sektor pendidikan dan pelatihan. Dari sektor pendidikan diharapkan dapat meningkatkan sumber daya manusia sehingga dapat menciptakan tenaga kerja yang berkualitas sedangkan pelatihan kerja dilakukan untuk membekali, meningkatkan dan mengembangkan keterampilan atau keahlian kerja guna meningkatkan kemampuan, produktivitas, dan kesejahteraan tenaga kerja
Tujuan penelitian ini adalah:1. Untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan dan pelatihan terhadap penyaluran tenaga kerja pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Situbondo Tahun 2008 s.d 2013. 2. Untuk mengetahui faktor yang paling kuat antara pendidikan dan pelatihan terhadap penyaluran tenaga kerja pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Situbondo baik secara sendiri-sendiri (Parsial) atau bersama-sama (Serempak). Hasil yang diperoleh: 1. Uji validitas dan reliabilitas, butir pertanyaan dalam kuesioner untuk sikap Pendidikan Dan Pelatihan terhadap Penyaluran Tenaga Kerja dinyatakan valid dan reliable. 2. Uji Regresi secara statistik koefisien korelasi adalah signifikan artinya menolak H0 (hipotesis 0) dan menerima H1 (hipotesis kerja) artinya kontribusi dari gabungan Pendidikan dan Pelatihan terhadap Penyaluran Tenaga Kerja di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Situbondo adalah signifikan. 3. Koefisien Determinasi (R²) diduga bahwa Penyaluran tenaga Kerja dipengaruhi oleh variabel Pendidikan (x1) dan Pelatihan (x2) calon tenaga kerja itu sendiri untuk dapat menentukan keberhasilan penyaluran tenaga kerja yang dilakukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Situbondo.”
References
Arifin, Zainal. 2011. Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: RinekaCipta.
Berita Resmi Statistik. 2012. Badan Pusat Statistik Nomor : 33/05/Th. XV tentang Keadaan Ketenagakerjaan Februari 2012.
Drucker, Peter F. 2000. Manajemen: Tugas dan Tanggung Jawab, Praktek. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Ghozali, I. 2001. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Ghozali, I. 2006. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS.Cetakan ke IV. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Gujarati, Damodar. 2003. Ekonometri Dasar. Jakarta: Erlangga
Gusti Naim, H. 2009. “Penyaluran Tenaga Kerja pada Dinas Tenaga Kerja Kota Medan”.Tidak Diterbitkan. Skripsi. Medan. Universitas Sumatera Utara.
Hadari Nawawi. 2000, Manajemen Strategik Ilustrasi di Bidang Pendidikan.Yogyakarta: Gadjah Mada Press.
Hadikusumo, Kunaryo, dkk. 1996. Pengantar Pendidikan. Semarang: IKIP Semarang Press.
Heidjrachman, Ranupandojo & Suad Husnan. 2001. Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE.
Handoko, T. Hani. 1995. Manajemen, Edisi 2. Yogyakarta: BPFE.
Kamil, Mustofa. 2010. Model Pendidikan dan Latihan (Konsep & Aplikasi). Bandung: CV. Alfabeta.
Komalasari, N. 2010.“Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan serta PrestasiKerja terhadap Pengembangan Karir Pegawai pada Kantor Bupati Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara”. Tidak Diterbitkan. Skripsi. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Mudyahardjo, Redja. 2010. Pengantar Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Prasetyo Caroline, dkk. 2004. Perancangan Strategy Map Dengan Menggunakan Human Resource Scorecard Pada Perusahaan Asuransi Bumi Asih Jaya. Surabaya: Universitas Kristen Petra.
Sari, N. 2011.“Peranan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dalam Penempatan Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri”. Tidak Diterbitkan. Skripsi. Medan. Universitas Sumatera Utara.
Sedarmayanti. 2001. Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Sekaran, U. 2006. Metodologi Penelitian untuk Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.
Sofyandi, Herman. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Subri, Mulyadi. 2003. Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sugiyono.2009. Metode Kuantitatif & Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta.
Sumitro. 1998. Pengantar Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: IKIP Yogyakarta
Suroto.1992. Strategi Pembangunan dan Perencanaan Kesempatan Kerja. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Suryadi, Ace. 1999. Pendidikan, Investasi SDM dan Pembangunan. Jakarta: Balai Pustaka
Tirtarahardja, U. &Sulo, L. 2008. Pengantar Pendidikan. Jakarta: Depdikbud
Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Undang-undang RI. 1945. Bab II tentang Kewajiban Pemerintah dan Tenaga Kerja Pasal 27 ayat (2).
Wibisono, Dermawan. 2006. Manajemen Kinerja. Jakarta: Erlangga.