Guidelines for Body Text

Pedoman Penulisan

Judul Artikel:

Judul harus informatif dan ditulis dengan singkat dan jelas. Tidak bisa beragam multitafsir. Itu harus tepat dengan masalah yang akan dibahas. Judul artikel tidak mengandung singkatan yang tidak umum. Gagasan utama harus ditulis terlebih dahulu dan diikuti dengan penjelasannya. Judul artikel harus ditulis dalam dua belas kata, font berukuran 12pt, dengan pilihan tebal dan dalam format teks tengah.

 

Abstrak:

Abstraksi berisi kira-kira 150 sampai dengan 200 kata, yang ditulis dalam bahasa Inggris dan disajikan di bagian pertama naskah. Kata-kata kunci (key word) harus dicantumkan di bagian akhir abstraksi. Abstraksi harus memuat secara ringkas mengenai tujuan, metodelogi hasil dan implikasi. Ditulis miring dengan jenis huruf Times New Roman ukuran 12. Indent left dan right 1 cm.

 

  1. Pendahuluan:

Pendahuluan harus berisi (secara berurutan dan berurutan) latar belakang umum dan tinjauan pustaka (state of the art) sebagai dasar pertanyaan penelitian baru, pernyataan artikel ilmiah baru, dan masalah penelitian utama. Di bagian akhir pendahuluan, tujuan penulisan artikel harus disebutkan. Mereka harus diwakili dalam tinjauan literatur untuk menunjukkan merek baru dari artikel ilmiah.

 

  1. Kerangka Pemikiran

Pada bagian ini merupakan model konseptual akan teori yang saling berhubungan satu sama lain terhadap berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah yang penting. Adapun variabel-variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi. di Bagian ini juga dituangkan kerangka konseptual penelitian dan Hipotesis.

 

  1. Metode Penelitian :

Metode menjelaskan bagaimana penelitian dilakukan, termasuk desain penelitian, populasi dan sampel, metode pengumpulan data, instrumen penelitian dan metode analisis.

 

  1. Hasil Dan Pembahasan:

Bagian ini terdiri dari hasil penelitian dan cara pembahasannya. Hasil yang diperoleh dari penelitian harus didukung dengan data yang memadai. Hasil penelitian dan penemuan harus merupakan jawaban atau hipotesis penelitian atau pertanyaan penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya pada bagian pendahuluan.

 

  1. Simpulan dan Saran

Pada bagian ini adalah bagian terakhir artikel yang berisi kesimpulan, batasan dan rekomendasi. Kesimpulan akan menjadi jawaban dari hipotesis atau pertanyaan penelitian, tujuan penelitian dan penemuan penelitian. Kesimpulan tidak boleh hanya berisi pengulangan hasil dan pembahasan. Harus berupa rangkuman hasil penelitian seperti yang diharapkan penulis dalam tujuan penelitian atau hipotesis. Keterbatasan penelitian dan rekomendasi berisi kekurangan dalam penelitian dan saran yang terkait dengan ide-ide lebih lanjut dari penelitian.

 

Daftar Pustaka

 

Referensi: Semua referensi yang digunakan dalam artikel harus dicantumkan di bagian ini. Pada bagian ini, semua referensi yang digunakan harus diambil dari sumber primer (jurnal ilmiah dan Buku) yang diterbitkan dalam sepuluh tahun terakhir. Setiap artikel harus memiliki setidaknya sepuluh referensi dan mengutip Buku artikel setidaknya berjumlah 10 referensi.

 

 

Pedoman Penulisan Naskah atau Artikel

  1. Naskah diketik  dalam  kertas  ukuran  kwarto,  dua  spasi,  kecuali  kutipan langsung.  Pengetikan  sebaiknya  menggunakan  Microsoft  Word  dengan huruf Times New Roman ukuran 12 dan diserahkan dalam bentuk disket

3,5” atau CD bersama satu eksemplar print out.

  1. Pada halaman pertama naskah harus ditunjukkan judul dan identitas penulis minimal nama lengkap, gelar akademik (bila perlu) dan profesi pekerjaan.
  2. Naskah yang dikirim tidak boleh melebihi 8000 kata atau kurang lebih 15 lembar.
  3. Ukuran margin atas 4 cm, bawah 3 cm, kiri 4 cm dan kanan 3 cm dengan

Line Space 1,0

  1. Tabel dan  gambar  dapat  disajikan  dalam  badan  tulisan  atau  dapat  pula disajikan pada halaman terpisah (pada bagian akhir tulisan). Setiap tabel/gambar   harus   diberi   nomor   urut   dengan   angka   arab,   judul tabel/gambar, dan sumber kutipan (bila relevan).
  2. Semua halaman, termasuk daftar pustaka dan lampiran harus diberi nomor urut.
  3. Penyuntingan yang dilakukan sebagai kutipan atau karya yang diacu, ditulis dengan menyebut  nama  akhir  penulis  serta  tahun  dalam  tanda  kurung. Nomor halaman dengan dicantumkan jika dipandang perlu.

Contoh :

  1. a. Satu sumber kutipan, satu penulis : (Griffin, 1996). Jika nomor halaman dicantumkan : (Griffin, 1996:143).
  2. Satu sumber kutipan, dua penulis (Griffin dan Lear 1996).
  3. c. Satu sumber kutipan, lebih dari satu penulis : (Priyadi 1996) atau

(Donald et.al. 1995).

  1. Dua sumber kutipan, penulis berbeda : (Griffin 1996, Donald 1997).

 

  1. e. Dua sumber  kutipan,  lebih  dari  suatu  institusi  sebaiknya  menyebut akronim dari institusi yang bersangkutan, missal : (IAI 1995), (Deperindag 1998).
  2. Setiap naskah/artikel  harus memuat  daftar  pustaka  (hanya  yang menjadi sumber  kutipan).  Daftar  pustaka  harus ditulis alpabetis (berdasar  urutan abjad) sesuai nama akhir penulisannya (tanpa gelar akademik) baik untuk penulis asing maupun penulis Indonesia.

Contoh :

Ikatan akuntan, Indonesia. 1994.  Pernyataan Akhir Akuntansi  Keuangan

No. 4 : Laporan Keuangan Konsolidasi. Salemba Empat. Jakarta. Matz, Adolph, dan Milton F. Usry. 1987. Cost Accounting : Planning and

Control. Eight Edition. Cicinnati : South Western Publishing Co. Prennat,  Susan  L  (September  1995).  “The  Endowment  Goose  and  It’s

Golden Eggs”. Journal of Accountancy. Page 66-70.

Subiyakto, Edi. 1996. “Klinik Usaha Kecil Sebagai Wujuh Kepedulian Profesi”. Makalah Konvensi Nasional Akuntansi Ke-3. Ikatan Akuntan Indonesia Semarang : 12–13 September.