PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MATERI MENGENAL SIFAT-SIFAT BANGUN DATAR DAN BANGUN RUANG PADA KELAS V DI SD ISLAM AL-ABROR
Abstract
Belum tercapainya ketuntasan secara maksimal untuk mata pelajaran matematika dipengaruhi oleh beberapa masalah diantaranya sebagai berikut: pemahaman siswa pada mata pelajaran matematika materi bangun datar dan bangun ruang yang masih kurang, semangat siswa yang masih rendah dalam proses pembelajaran, siswa kurang berpartipasi aktif dalam proses pembelajaran, metode yang digunakan hanya ceramah, tanya jawab dan penugasan saja, siswa banyak di beri soal-soal latihan untuk menguji kemampuan siswa namun banyaknya soal-soal membuat siswa kurang semangat dalam mengerjakan soal, penggunaan media nyata yang masih kurang sehingga siswa masih berpikir secara berkhayal.. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas sebanyak 2 siklus. Siklus I terdiri dari tahap identifikasi masalah, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Siklus II terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Sasaran penelitian adalah siswa kelas V semester 2 di SD Islam Al-Abror Kabupaten Situbondo. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar guru dan lembar observasi siswa. Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa mengalami peningkatan hasil belajar dari siklus I menuju siklus II, yaitu masing-masing 52% dan88%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah modelTalking Stick yang berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran Matematika materi mengenal sifat-sifat bangun datar bdan bangun ruang kelas V semester 2 di SD Islam Al-Abror Kabupaten Situbondo. Model Talking Stick dapat digunakan dalam suatu materi pembelajaran yang membutuhkan keahlian khusus sehingga dalam mencapai pembelajaran matematika berjalan dengan sukses dan berhasil.
Abstract
Belum tercapainya ketuntasan secara maksimal untuk mata pelajaran matematika dipengaruhi oleh beberapa masalah diantaranya sebagai berikut: pemahaman siswa pada mata pelajaran matematika materi bangun datar dan bangun ruang yang masih kurang, semangat siswa yang masih rendah dalam proses pembelajaran, siswa kurang berpartipasi aktif dalam proses pembelajaran, metode yang digunakan hanya ceramah, tanya jawab dan penugasan saja, siswa banyak di beri soal-soal latihan untuk menguji kemampuan siswa namun banyaknya soal-soal membuat siswa kurang semangat dalam mengerjakan soal, penggunaan media nyata yang masih kurang sehingga siswa masih berpikir secara berkhayal.. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas sebanyak 2 siklus. Siklus I terdiri dari tahap identifikasi masalah, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Siklus II terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Sasaran penelitian adalah siswa kelas V semester 2 di SD Islam Al-Abror Kabupaten Situbondo. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar guru dan lembar observasi siswa. Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa mengalami peningkatan hasil belajar dari siklus I menuju siklus II, yaitu masing-masing 52% dan88%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah modelTalking Stick yang berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran Matematika materi mengenal sifat-sifat bangun datar bdan bangun ruang kelas V semester 2 di SD Islam Al-Abror Kabupaten Situbondo. Model Talking Stick dapat digunakan dalam suatu materi pembelajaran yang membutuhkan keahlian khusus sehingga dalam mencapai pembelajaran matematika berjalan dengan sukses dan berhasil.