PERAN ORANG TUA DALAM PEMBELAJARAN LURING DI MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS II SD NEGERI 01 PADANG LAWEH
Abstract
Adanya pandemi covid-19 menyebabkan proses belajar mengajar harus dilaksanakan di rumah. Di SD Negeri 01 Padang Laweh memilih alternatif pembelajaran secara luring atau diluar jaringan dikarenakan kendala sulitnya jaringan internet, keberatan untuk membeli paket internet dan kebanyakan orang tua tidak memiliki handphone sehingga sekolah tidak bisa melaksanakan proses belajar mengajar secara daring atau online. Saat anak belajar di rumah secara luring peran orang tua sangat penting dan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam pembelajaran luring terhadap hasil belajar siswa dan juga kesulitan yang dialami orang tua selama pembelajaran luring di SD Negeri 01 Padang Laweh Tahun Ajaran 2020/2021. Penelitian merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deksriptif. Karena proses pembelajaran luring dilaksanakan mulai bulan Juli sampai September, peneliti memilih jenis penelitian post ex faktor yaitu penelitian yang dilakukan disaat kejadian itu sudah terjadi. Subjek dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru kelas II, siswa kelas II dan orang tua siswa kelas II. Pengumpulan data diambil melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua dalam pembelajaran luring di SD Negeri 01 Padang Laweh yaitu orang tua mengemban dua peran sekaligus pertama menjadi orang tua dan kedua menjadi guru di rumah walaupun tidak maksimal yang bisa membimbing dan mengawasi anak saat di rumah, menyampaikan materi pelajaran kepada anaknya saat belajar secara luring dengan menggunakan metode pembelajaran. Selain itu peran orang tua saat anak belajar luring adalah memberikan motivasi dan semangat untuk belajar, menyediakan sarana dan prasarana untuk anak belajar, menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan bisa mengarahkan anak pada bakat dan minat yang dimiliki oleh anak. Kesulitan yang dihadapi oleh orang tua saat pembelajaran luring ini dilaksanakan salah satunya adalah latar belakang pendidikan orang tua yang berbeda-beda. Hal ini dapat mempengaruhi kemampuan orang tua dalam mendidik dan membimbing anak saat belajar di rumah. Selain itu kesulitan yang dialami oleh orang tua adalah ketika anak tidak mau untuk belajar.
Abstract
Adanya pandemi covid-19 menyebabkan proses belajar mengajar harus dilaksanakan di rumah. Di SD Negeri 01 Padang Laweh memilih alternatif pembelajaran secara luring atau diluar jaringan dikarenakan kendala sulitnya jaringan internet, keberatan untuk membeli paket internet dan kebanyakan orang tua tidak memiliki handphone sehingga sekolah tidak bisa melaksanakan proses belajar mengajar secara daring atau online. Saat anak belajar di rumah secara luring peran orang tua sangat penting dan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam pembelajaran luring terhadap hasil belajar siswa dan juga kesulitan yang dialami orang tua selama pembelajaran luring di SD Negeri 01 Padang Laweh Tahun Ajaran 2020/2021. Penelitian merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deksriptif. Karena proses pembelajaran luring dilaksanakan mulai bulan Juli sampai September, peneliti memilih jenis penelitian post ex faktor yaitu penelitian yang dilakukan disaat kejadian itu sudah terjadi. Subjek dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru kelas II, siswa kelas II dan orang tua siswa kelas II. Pengumpulan data diambil melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orang tua dalam pembelajaran luring di SD Negeri 01 Padang Laweh yaitu orang tua mengemban dua peran sekaligus pertama menjadi orang tua dan kedua menjadi guru di rumah walaupun tidak maksimal yang bisa membimbing dan mengawasi anak saat di rumah, menyampaikan materi pelajaran kepada anaknya saat belajar secara luring dengan menggunakan metode pembelajaran. Selain itu peran orang tua saat anak belajar luring adalah memberikan motivasi dan semangat untuk belajar, menyediakan sarana dan prasarana untuk anak belajar, menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan bisa mengarahkan anak pada bakat dan minat yang dimiliki oleh anak. Kesulitan yang dihadapi oleh orang tua saat pembelajaran luring ini dilaksanakan salah satunya adalah latar belakang pendidikan orang tua yang berbeda-beda. Hal ini dapat mempengaruhi kemampuan orang tua dalam mendidik dan membimbing anak saat belajar di rumah. Selain itu kesulitan yang dialami oleh orang tua adalah ketika anak tidak mau untuk belajar.