KESALAHAN BERBAHASA DALAM MENULIS TEKS BUKU HARIAN SISWA KELAS 2 SDN 2 DUWET KECAMATAN PANARUKAN KABUPATEN SITUBONDO TAHUN PELAJARAN 2017/2018

  • Rizal Eka Putra Permadi universitas abdurachman saleh situbondo
  • Mory Victor Febrianto universitas abdurachman saleh situbondo

Abstract

penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kesalahan berbahasa dalam menulis teks buku harian siswa kelas 2 SDN 2 Duwet. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian ini merupakan siswa kelas 2 SD dengan permasalahan tentang kesalahan berbahasa dalam menulis. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data –data yang diperoleh kemudian dianalisis, data disajikan dengan menarik kesimpulan mengenai pemaknaan data yang telah terkumpul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas dalam pemberian tugas mengarang, guru menyajikan sebuah gambar cerita yang kemudian siswa diminta untuk mendeskripsikan gambar cerita tersebut dan guru juga meminta siswa untuk membuat karangan tentang pengalaman pribadi. Guru selalu memberikan metode pembelajaran yang efektif dan efisien dalam menyajikan materi terhadap siswa yaitu cara pertama dengan cara mengenalkan dan memberikan penjelasan tentang cara-cara menulis sebuah karangan pengalaman pribadi dengan baik dan benar. Cara kedua, guru memberikan contoh bentuk sebuah karangan pengalaman pribadi dengan baik dan benar. Cara ketiga, guru memberikan contoh bentuk sebuah karangan pengalaman pribadi kepada siswa-siswa berupa gambar. Cara keempat, guru menugasi siswa menulis sebuah karangan dari sebuah gambar yang guru tempelkan di papan tulis kemudian siswa diminta untuk mendeskripsikan gambar cerita tersebut dan guru juga meminta siswa untuk membuat karangan tentang pengalaman pribadi. Cara kelima, guru memeriksa hasil tugas siswa-siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan bahwa dari kelima subjek tersebut memiliki faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesalahan berbahasa dalam teks buku harian pada tugas mengarang yaitu intelegensi siswa rendah, motivasi belajar siswa rendah, kurangnya menguasai materi, malas mempelajari  EBI (Ejaan Bahasa Indoenesia), sikap siswa yang kurang baik selama belajar, malu bertanya kepada guru, materi ajar khususnya pada huruf kapital yang kurang dipahami siswa, kurangnya latihan yang dilakukan siswa dalam menerapkan penulisan huruf kapital, pembelajaran bahasa Indonesia di kelas lebih menekankan aspek teoretikal dari pada keterampilan praktis bahasa tulis.

Abstract

penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kesalahan berbahasa dalam menulis teks buku harian siswa kelas 2 SDN 2 Duwet. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian ini merupakan siswa kelas 2 SD dengan permasalahan tentang kesalahan berbahasa dalam menulis. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data –data yang diperoleh kemudian dianalisis, data disajikan dengan menarik kesimpulan mengenai pemaknaan data yang telah terkumpul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru kelas dalam pemberian tugas mengarang, guru menyajikan sebuah gambar cerita yang kemudian siswa diminta untuk mendeskripsikan gambar cerita tersebut dan guru juga meminta siswa untuk membuat karangan tentang pengalaman pribadi. Guru selalu memberikan metode pembelajaran yang efektif dan efisien dalam menyajikan materi terhadap siswa yaitu cara pertama dengan cara mengenalkan dan memberikan penjelasan tentang cara-cara menulis sebuah karangan pengalaman pribadi dengan baik dan benar. Cara kedua, guru memberikan contoh bentuk sebuah karangan pengalaman pribadi dengan baik dan benar. Cara ketiga, guru memberikan contoh bentuk sebuah karangan pengalaman pribadi kepada siswa-siswa berupa gambar. Cara keempat, guru menugasi siswa menulis sebuah karangan dari sebuah gambar yang guru tempelkan di papan tulis kemudian siswa diminta untuk mendeskripsikan gambar cerita tersebut dan guru juga meminta siswa untuk membuat karangan tentang pengalaman pribadi. Cara kelima, guru memeriksa hasil tugas siswa-siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan bahwa dari kelima subjek tersebut memiliki faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesalahan berbahasa dalam teks buku harian pada tugas mengarang yaitu intelegensi siswa rendah, motivasi belajar siswa rendah, kurangnya menguasai materi, malas mempelajari  EBI (Ejaan Bahasa Indoenesia), sikap siswa yang kurang baik selama belajar, malu bertanya kepada guru, materi ajar khususnya pada huruf kapital yang kurang dipahami siswa, kurangnya latihan yang dilakukan siswa dalam menerapkan penulisan huruf kapital, pembelajaran bahasa Indonesia di kelas lebih menekankan aspek teoretikal dari pada keterampilan praktis bahasa tulis.

References

DAFTAR PUSTAKA
Cahyani & Chodijah. (2013). Pengajaran Keterampilan Berbahasa. Jakarta: Universitas Terbuka
Depdiknas. (2012). Pedoman Baku EYD (Ejaan yang Disempurnakan) Terbaru. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Effendi, S. (2013). Panduan Berbahasa Indonesia Dengan Baik dan Benar. Jakarta: Pustaka Jaya.
E. Zaenal Arifin dan S. Amran Tasai. (2015). Kemampuan Berbahasa Indonesia di SD. Jakarta: Universita Pendidikan Indonesia
Firliana, Ainun. (2015). Kesalahan Penggunaan Kata dan Tanda Baca oleh Siswa Kelas III SDN Tegalgede 01 Jember dalam Menulis Karangan Sederhana Berdasarkan Gambar Seri
Hidayatullah, Syarif. (2011). Pengembangan keterampilan menulis https://wismasastra.wordpress.com/2016
/01/02.
Puspitasari, Yesi. (2014). Analisis Kesalahan Huruf Kapital dan Tanda Baca Pada Paragaraf Deskriptif Siswa Kelas V SD Negeri Sampay Rumpin-Bogor
Rahayu. (2010). Terampil Berbahasa Indonesia. Jakarta: PT Hikmat Syahid Inda Ramlan. (2012). Kamus Bahasa Indonesia: Sekolah Dasar. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Resmini et al. (2010). Pedoman Umum EYD dan Dasar Gramedia Pustaka Utama
Sugono, Dendy, dkk. (2010). Penyuntingan Bahasa Indonesia untuk Karang- Mengarang Jakarta: Erlangga
Suwandi. (2014). Analisis Kontrastif Bahasa dan Analisis Kesalahan Berbahasa Jakarta: Depdikbud IKIP Jakarta
Tarigan. (2013). Pengajaran Analisis Kesalahan Berbahasa. Bandung: Angkasa
Tarigan. (2011). Pengajaran Ejaan Bahasa Indonesia. Bandung: Angkasa
Tiana, Nur, Siti. 2015. Analisis Kesalahan Berbahasa Dalam Karangan Siswa Kelas IV SDN Cibeunying Kabupaten Bandung Barat Tahun Ajaran 2015/2016
Sutapa. (2013). Ilmu Pendidikan. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Umum.
Published
2022-09-26
How to Cite
PUTRA PERMADI, Rizal Eka; FEBRIANTO, Mory Victor. KESALAHAN BERBAHASA DALAM MENULIS TEKS BUKU HARIAN SISWA KELAS 2 SDN 2 DUWET KECAMATAN PANARUKAN KABUPATEN SITUBONDO TAHUN PELAJARAN 2017/2018. CENDEKIA PENDIDIKAN, [S.l.], v. 1, n. 1, p. 32-37, sep. 2022. ISSN 2964-0997. Available at: <https://unars.ac.id/ojs/index.php/cendekiapendidikan/article/view/2270>. Date accessed: 04 july 2024. doi: https://doi.org/10.36841/cendekiapendidikan.v1i1.2270.

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.