PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN DI INDONESIA UNTUK MENGEJAR KETERTINGGALAN DARI NEGARA LAIN
Abstract
Penelitian ini menggambarkan upaya pemerintah untuk mendorong akses dan mutu pendidikan di Indonesia dan dapat mengejar ketertinggalan dari negara lain yang lebih maju, yang kedua untuk mendeskripsikan kelebihan dan kekurangan pendidikan di Indonesia dengan pendidikan di luar negeri.. Penulis menggunakan studi literatur sebagai bentuk penulisan dengan menggunakan sumber atau referensi yang berasal dari arsip, internet, baik berbentuk digital atau berbentuk fisik dan buku. Proses yang sedang berlangsung perlu mendapat dukungan dari semua pihak. Pendidikan di Indonesia mempunyai ciri khas dan kearifan lokal yang tidak dipunyai oleh negara lain. Walaupun dari data PISA kualitas pendidikan di Indonesia masih jauh tertinggal, namun hal ini tidak menyurutkan semua pihak untuk terus meningkatkan kualitas. Tiap sistem mempunyai sisi lemah dan sisi kuat. Hendaknya sistem yang digunakan disesuaikan dengan keadaan masing-masing daerah, sehingga tanpa menghilangkan kearifan lokal yang harus dilestarikan.
Downloads
Abstract
Penelitian ini menggambarkan upaya pemerintah untuk mendorong akses dan mutu pendidikan di Indonesia dan dapat mengejar ketertinggalan dari negara lain yang lebih maju, yang kedua untuk mendeskripsikan kelebihan dan kekurangan pendidikan di Indonesia dengan pendidikan di luar negeri.. Penulis menggunakan studi literatur sebagai bentuk penulisan dengan menggunakan sumber atau referensi yang berasal dari arsip, internet, baik berbentuk digital atau berbentuk fisik dan buku. Proses yang sedang berlangsung perlu mendapat dukungan dari semua pihak. Pendidikan di Indonesia mempunyai ciri khas dan kearifan lokal yang tidak dipunyai oleh negara lain. Walaupun dari data PISA kualitas pendidikan di Indonesia masih jauh tertinggal, namun hal ini tidak menyurutkan semua pihak untuk terus meningkatkan kualitas. Tiap sistem mempunyai sisi lemah dan sisi kuat. Hendaknya sistem yang digunakan disesuaikan dengan keadaan masing-masing daerah, sehingga tanpa menghilangkan kearifan lokal yang harus dilestarikan.
References
melalui Pembelajaran di Sekolah. Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora, 3(2),106-119, htp://jurnal.untan.ac.id/index.php/JPSH/article/viewFile/3663/3670.
Anwar Sanusi,Metodologi Penelitian Bisnis,(Jakarta : Salemba Empat,2016), h.32
Ditjen Pendas dan Menengah,2012, Membangun SMA bermutu di Tapal
Batas,Direktorat Pembinaan SMA: Jakarta
Kusuma, R. S. (2018). Peran Sentral Kearifan Lokal Dalam Peningkatan Kualitas
Pendidikan. PEDAGOGIK: Jurnal Pendidikan, 5(2), 228-239.
Raharjo, S. B. (2012). Evaluasi trend kualitas pendidikan di indonesia. Jurnal
Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 16(2), 511-532.
Suti, M. (2011). Strategi peningkatan mutu di era otonomi pendidikan. Jurnal Medtek,
3(2), 1-6.
Sinambela, L. P. (2017). Profesionalisme Dosen Dan Kualitas Pendidikan Tinggi.
Jurnal Sosial dan Humaniora, 2(4).
Ishikawa, Kaoru.(2005).Pengendalian Mutu Terpadu, PT Remaja Rosdakarya,
Bandung.