TINJAUAN YURIDIS PERLINDUNGAN HUKUM KONSUMEN TERHADAP PEREDARAN PRODUK KOSMETIK ILEGAL YANG MENGANDUNG ZAT ADITIF

  • Dandi Setio Prakoso Universitas Abdurachman Saleh Situbondo
  • Irwan Yulianto Universitas Abdurachman Saleh Situbondo
  • Ide Prima Hadiyanto Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Abstract

Peredaran Produk Kosmetik Ilegal Yang Mengandung Zat Aditif dilatarbelakangi oleh Banyaknya Kosmetik impor ilegal yang mengandung zat aditif menjadi salah satu ancaman bagi konsumen para pengguna kosmetik, terlebih kosmetik saat ini sudah menjadi kebutuhan pokok bagi manusia. Saat ini banyak beredar kosmetik yang mengandung bahan berbahaya khususnya kosmetik impor.


untuk mengetahui bentuk perlindungan hukum konsumen kosmetik impor ilegal yang mengandung zat aditif ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen. Penelitian ini menggunakan metode penelitian normatif dengan pendekatan perundangundangan yang bersifat deskriptif. Sumber data penelitian ini menggunakan data primer berupa peraturan perundang-undangan dan data skunder dari bahan kepustakaan. Data di uraikan dalam bentuk teks naratif secara sistematis.


Hasil penelitian menunjukan faktor-faktor yang membuat peredaran kosmetik impor ilegal yang mengadung zat aditif terus berkembang hingga saat ini adalah kecenderungan masyarakat membeli produk kosmetik secara online, pola pikir masyarakat pada hasil instan, dan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai produk kosmetik. Juga menjabarkan tetang efektifitas dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen serta apa saja yang harus menjadi perhatian jika terjadi pelanggaran atas hak-hak dari konsumen kosmetik.

Published
2024-05-28
How to Cite
PRAKOSO, Dandi Setio; YULIANTO, Irwan; HADIYANTO, Ide Prima. TINJAUAN YURIDIS PERLINDUNGAN HUKUM KONSUMEN TERHADAP PEREDARAN PRODUK KOSMETIK ILEGAL YANG MENGANDUNG ZAT ADITIF. Jurnal Ilmiah AKSES, [S.l.], v. 2, n. 1, p. 48-60, may 2024. Available at: <https://unars.ac.id/ojs/index.php/akses/article/view/4452>. Date accessed: 06 dec. 2025. doi: https://doi.org/10.36841/akses.v2i1.4452.
Section
Articles