PENGARUH KONSUMSI ROKOK TERHADAP KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA PETANI DI DESA KEDUNGDOWO KECAMATAN ARJASA KABUPATEN SITUBONDO
Abstract
Ketahanan pangan rumah tangga di Indonesia merupakan isu penting yang berpengaruh langsung terhadap kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi rumah tangga dengan pendapatan rendah. Salah satu faktor yang dapat memperburuk ketahanan pangan adalah kebiasaan konsumsi rokok, yang sering kali mengalihkan anggaran rumah tangga dari kebutuhan pangan ke konsumsi rokok. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konsumsi rokok terhadap ketahanan pangan rumah tangga petani di Desa Kedungdowo, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis dengan pendekatan kuantitatif. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive. Sampel penelitian terdiri dari 30 orang petani yang merokok, yang dipilih menggunakan metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara (in-depth interview) dengan menggunakan kuisioner food recall untuk memperoleh data terkait pola konsumsi pangan dan pengeluaran rumah tangga Analisis ketahanan pangan meliputi tiga indikator utama, yaitu: (1) proporsi pengeluaran pangan terhadap pengeluaran total rumah tangga, (2) angka kecukupan gizi yang mencakup total asupan rumah tangga dibandingkan dengan rekomendasi kecukupan energi, dan (3) tingkat kecukupan energi dalam konsumsi pangan rumah tangga. Berdasarkan analisis ini, ditemukan bahwa sebagian besar rumah tangga petani di Desa Kedungdowo mengalami kerawanan pangan. Hasil analisis ketahanan pangan menunjukkan bahwa 26,7% rumah tangga petani dalam kondisi tahan pangan, 46,6% rumah tangga petani berada dalam kondisi krisis pangan dan 26,7% rumah tangga petani berada dalam kondisi rentan pangan. Hasil analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa konsumsi rokok berpengaruh positif terhadap proporsi pengeluaran pangan rumah tangga. Temuan ini mengindikasikan bahwa setiap kenaikan pengeluaran untuk konsumsi rokok sebesar Rp 1 akan mengurangi proporsi pengeluaran pangan sebesar Rp 2.461.
Downloads
References
Amrullah, E. R., Pullaila, A., Hidayah, I., & Rusyiana, A. (2020). Dampak Bantuan Langsung Tunai Terhadap Ketahanan Pangan Rumah Tangga Di Indonesia. Jurnal Agro Ekonomi, 38(2), 77-90.
Arida, A., Sofyan, & Fadhiela, K. (2015). Analisis Ketahanan Pangan Rumah Tangga Berdasarkan Proporsi Pengeluaran Pangan Dan Konsumsi Energi (Studi Kasus Pada Rumah Tangga Petani Peserta Program Desa Mandiri Pangan di Kecamatan Indrapuri Kabupaten Aceh Besar). Agrisep, 16(1), 23-33.
Arifin, Z. (2022). Pengaruh Cukai Rokok terhadap Kesejahteraan Petani Tembakau. Surabaya: Universitas Airlangga Press.
Badan Pusat Statistik (BPS. (2023). Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas). Situbondo: BPS.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2022). Statistik Pertanian Kabupaten Situbondo. Kabupaten Situbondo: Badan Pusat Statistik (BPS) Situbondo.
Badan Pusat Statistik. (2020). Industri Tembakau di Indonesia: Statistik dan Analisis Ekonomi. Jakarta: BPS.
Badan Pusat Statistik. (2022). Persentase Penduduk Usia 15 Tahun Ke Atas Yang Merokok Dalam Sebulan Terakhir Menurut Kabupaten/Kota Dan Kelompok Umur Di Provinsi Jawa Timur. Dipetik Februari 09, 2024, dari BPS Jawa Timur: https://jatim.bps.go.id
BPS Kabupaten Situbondo. (2024). Kabupaten Situbondo Dalam Angka 2024. Kabupaten Situbondo: BPS Kabupaten Situbondo.
BPS Provinsi Jawa Timur. (2023, Juni 7). Rata-rata Jumlah Batang Rokok Per Minggu yang Dihisap Penduduk Usia 5 Tahun Ke atas yang Merokok Tembakau Sebulan Terakhir di Jawa Timur Menurut Kabupaten/Kota, Kelompok Umur, 2022. Diambil kembali dari https://jatim.beta.bps.go.id/: https://jatim.beta.bps.go.id/id/statistics-table/1/Mjc4MiMx/
Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo. (2023). Laporan Kebiasaan Merokok di Kalangan Petani. Situbondo: Dinas Kesehatan.
Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo. (2024, Juni 6). Akumulasi Data Perokok Di Kabupaten Situbondo Tahun 2019-2024. (I. Tika, Pewawancara)
Dinas Sosial Kabupaten Situbondo. (2023). Laporan Dampak Ekonomi Sosial Merokok. Situbondo: Dinas Sosial.
Dinas Sosial Kabupaten Situbondo. (2023). Laporan Pengelaran Rumah Tangga. Situbondo: Dinas Sosial.
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. (2021). Cukai dan Kontribusi Terhadap Perekonomian Nasional. Jakarta: Kementerian Keuangan RI.
Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. (2021). Pedoman Gizi Seimbang. Dipetik Maret 29, 2024, dari Yankes Kemses: https://yankes.kemses.go.id
Drammeh, W., Hamid, N. A., & Rohana, A. (2019). Determinants of Household Food Insecurity and Its Association With Child Malnutrition in Sub-Saharan Africa: A Review of the Literature. Current Research in Nutrition and Food Science Journal, 7(3), 611.
Efendi, F., Sebaya, S. K., & Kosuke, K. (2015). The Association Between Tobacco Consumtion and Expenditure on Basic Needs in Indonesia. Asia Pasific Journal of Public Health.
FAO. (2023). Food And Nutrition Guidelines For Household. Rome: FAO.
Ginting, I. R., & Maulana, R. (2020). Dampak Kebiasaan Merokok Pada Pengeluaran Rumah Tangga. Dipetik Mei 26, 2024, dari Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia: https://doi.org/10.22146/jkki.55879
Hernanda, E. P., Indriani, Y., & Kalsum, U. (2017). Pendapatan dan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Petani Padi di Desa Rawan Pangan. JIIA, 5(3), 284-289.
Hidayat, F. T. (2022). Pengaruh Harga Rokok, Produksi Rokok Dan Tingkat Pendidikan Terhadap Tingkat Konsumsi Rokok (Studi Kasus 34 Provinsi Di Indonesia Tahun 2015 - 2021).
Humaidi, E., Amin, Z., & Suryati, N. (2018). Pola Pengeluaran Rumah Tangga Petani Karet di Desa Binjai Kecamatan Muara Kelingi. Societa: Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis, 7(1), 17-24.
Institut of Medicine, Food and Nutrition Board. (2005). Dietary Reference Intakes for Energy. Carbohydrate, Fiber, Fat, Fatty Acids, Cholesterol, Protein, and Amino Acids. Washington D.C: National Academies Press.
Kementeria Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Permenkes No. 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Tabel Komposisi Pangan Indonesia. Jakarta: Kemenkes Republik Indonesia.
Kementerian Pertanian. (2020). Dipetik Februari 07, 2024, dari Direktori Perkembangan Konsumsi Pangan Seri 20 Tahun 2020: https://repository.pertanian.go.id/handle/12345678/12042
Kementerian Pertanian. (2021). Penguatan Ketahanan Pangan Melalui Gerakan Membangun Desa Menuju Indonesia Sejahtera. Diambil kembali dari www.pertanian.go.id: https://www.pertanian.go.id/home/?show=news&id=5210.
Kementrian Pertanian. (2023). Laporan Kinerja Pertanian Nasional. Jakarta: Kementrian Pertanian.
Kusumawati, A. (2022). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta.
Lestari, T. D. (2024). Analisis Ketahanan Pangan Rumah Tangga Berpendapatan Rendah Di Provinsi Lampung.
Marisca Dian Sari, A. (2016). The Influence of Cigarette Consumption Towards Poverty in Central Java Province. Economics Development Analysis Journal, 5(3), 262-267.
Mgomezulu, W. R., Edriss, A. -K., Machira, K., & Pangapanga-Phiri, I. (2023). Towards sustainability in the adoption of sustainable agricultural practices: Implications on household poverty, food and nutrition security. Innovation and Green Development, 2(3), 100054.
Miflin, M., St Jeor, S., Hill, L., Scott, B., & Duncan, R. (2021). A New Predictive Equation for Resting Energy Expendirute in Healthy Individuals. The American of Clinical Nutrition, 73(6), 241 - 1143.
Ministry of Finance. (2020). Tobacco Excise Revenue and Its Contribution to National Income. Jakarta: Ministry of Finance.
Mohtar. (2019). Judul Buku atau Artikel. Dalam M. Singarimbun, & S. Effendi, Metode Penelitian Survei. Jakarta: LP3ES.
Nanda, L. P., Mulyo, J. H., & Waluyati, L. R. (2019). Analisis Ketahanan Pangan Rumah Tangga Di Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis (JEPA), 3(2), 220.
Nurdiana , I., Nangameka, Y., & A. Y, G. I. (2022). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Usaha Tani Tembakau (Nacotiana Tabacum) Di Desa Buduan Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo . Universitas Abdurachman Saleh.
Nurdiani, U., & Widjojoko, T. (2016). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ketahanan Pangan Rumah Tangga Miskin di Wilayah Perkotaan Kabupaten Banyumas. Agrin, 20(2), 171-178.
Puskesmas Arjasa. (2023). Laporan Kesehatan Masyarakat. Arjasa: Puskesmas Arjasa.
Rachmat, M. (2010). Pengembangan Ekonomi Tembakau Nasional: Kebijakan Negara Maju Dan Pembelajaran Bagi Indonesia. Analisis Kebijakan Pertanian, 8(1), 67-83.
Syaiful, M. (2020). Pengeluaran Rumah Tangga Petani di Pedesaan: Pengaruh Terhadap Kesejahteraan Ekonomi. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 18(2), 111-123.
Tarigan, J. A. (2017). Analisis Ketahanan Pangan Rumah Tangga Tani Padi ( Studi Kasus : Desa Melati II, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai ). Medan: Universitas Medan Area.
Wardani, R. D., & Yuliawati. (2023). Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Terhadap Tingkat Ketahanan Pangan Rumah Tangga di Kota Salatiga pada Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH, 10(1), 360-369.
World Health Organization. (2021). Tobacco and its Impact on Public Health: A Global Overview. Geneva: WHO Press.
Zulkifli, A., & Setiawan, R. (2019). Peredaran Rokok Ilegal di Indonesia dan Upaya Penaggulangannya. Jakarta: Pustaka Widya.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
