@article{prosiding, author = {Lukmanul Hakim}, title = { KONSEP NEGARA MENURUT HASAN AL-BANNA DITINJAU DARI PERSPEKTIF FIQH SIYASAH}, journal = {PROSIDING SEMINAR NASIONAL UNARS}, volume = {2}, number = {1}, year = {2023}, keywords = {}, abstract = {Kelompok yang berfikiran bahwa agama dan negara tidak dapat dipisahkan adalah ikhwanul muslimin dengan tokoh pendirinya Hasan Al-Banna. Kelompok yang didirikan dimesir ini sering kali terlibat perseteruan dengan pemerintahan yang sah dimesir hingga meletuslah tragedi pembunuhan kepala kepolisian kairo dan perdana menteri mesir yang dilakukan oleh anggota dari kelompok ini, pertentangan-pertentangan terhadap pemerintahan mesir inilah yang menimbulkan pertanyaan besar apakah ikhwanul muslimin dibawah kepemimpinan Hasan Al-Banna memiliki konsep kenegaraan yang berbeda dengan konsep yang digunakan di Mesir, maka untuk mengetahui hal tersebut adalah dengan mendalami pemikiran pendirinya yaitu Hasan Al-Banna. Dimna penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep negara yang dimaksudkan oleh Hasan Al-Banna yang kemudian ditinjau dari perspektif Fiqh siyasah. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kepustakaan (Library Research) yang bersifat deskriptif dengan jenis data primer, sekunder dan tersier. Study pustaka digunakan sebagai teknik pengumpulan data dengan mengkaji kitab karya Hasan Al-Banna “Majmuatu Ar-rasail†sebagai kitab utama yang dianalisis dengan teknik “Content Analysis†dengan hasil dimana mengenai bentuk negara, konsep dasar negara dan faham kebangsaan tidak terdapat perbedaan, perbedaan terdapat pada bagian pemerintahan dimana Hasan Al-Banna menghendaki pemerintahan harus dengan konsep Khilafah sedangkan fiqh siyasah tidak terdapat keharusan.}, pages = {175--185}, url = {https://unars.ac.id/ojs/index.php/prosidingSDGs/article/view/3338} }