@article{cermin_unars, author = {Edy Santoso and Silvia Anggraini}, title = { DISPARITAS PEMBANGUNAN ANTAR WILAYAH DI INDONESIA: MODEL DATA PANEL}, journal = {CERMIN: Jurnal Penelitian}, volume = {8}, number = {2}, year = {2024}, keywords = {}, abstract = {Disparitas pembangunan di Indonesia masih cukup tinggi hal ini disebabkan oleh adanya perbedaan karakteristik demografis, geografis, dan sosial ekonomi di setiap pulau dan provinsi. Perbedaan tersebut juga disebabkan oleh pertumbuhan ekonomi yang terpusat di wilayah industri seperti Pulau Jawa menciptakan kesenjangan dengan daerah lain yang tertinggal. Konsentrasi tenaga kerja di sektor-sektor tertentu dan migrasi tenaga kerja ke wilayah maju memperburuk disparitas pembangunan. Selain itu, perbedaan emisi karbon akibat adanya industri mencerminkan disparitas dalam kualitas lingkungan dan kesempatan ekonomi dari daerah maju dan tertinggal. Dengan adanya disparitas ini mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pertumbuhan ekonomi, tenaga kerja, dan emisi karbon terhadap disparitas pembangunan di 34 provinsi di Indonesia dari tahun 2017-2022. Data yang digunakan dalam penelitian yaitu data sekunder dengan menggunakan analisis data panel. Model regresi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Random Effect Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif dan signifikan, tenaga kerja berpengaruh negatif dan signifikan, sedangkan emisi karbon berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap disparitas pembangunan di 34 provinsi Indonesia.}, issn = {2615-3238}, pages = {355--367}, doi = {10.36841/cermin_unars.v8i2.5468}, url = {https://unars.ac.id/ojs/index.php/cermin_unars/article/view/5468} }