@article{cermin_unars, author = {Ahmad Faisol and Firman Jaya and Rahmat Razaki}, title = { IMPLEMENTASI METODE TOPSIS DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN GURU BERPRESTASI DI SMK KH. ABDUL MU’IZ BANYUGLUGUR}, journal = {CERMIN: Jurnal Penelitian}, volume = {8}, number = {2}, year = {2024}, keywords = {}, abstract = {Di era globalisasi dan persaingan yang semakin ketat, seleksi karyawan yang berkualitas menjadi faktor penting dalam kesuksesan suatu organisasi, termasuk SMK KH. Abdul Mu’iz Banyuglugur. Proses seleksi karyawan terbaik dapat melibatkan banyak kriteria dan subjek penilaian yang kompleks. Oleh karena itu, penggunaan sistem pendukung keputusan dapat membantu meningkatkan objektivitas dan efisiensi dalam proses ini. Metode TOPSIS digunakan oleh para peneliti untuk melakukan perangkingan alternatif terbaik berdasarkan konsep bahwa alternatif terbaik tidak hanya jarak terpendek dari solusi ideal positif, tetapi juga jarak terpanjang dari solusi ideal negatif. Kelebihan dari metode TOPSIS adalah konsepnya yang sederhana, mudah dimengerti, dan efisien secara komputasi, serta kemampuan untuk mengukur kinerja relatif dari alternatif-alternatif keputusan dalam bentuk matematis yang sederhana [1]. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun sebuah sistem pendukung keputusan dengan metode TOPSIS untuk memudahkan proses perhitungan guru berprestasi lebih efisien dan akurat sesuai kriteria yang telah ditentukan. Sehingga sistem ini mampu dan sesuai dalam mengatasi permasalahan dalam pemilihan guru berprestasi di SMK KH. Abdul Mu’iz Banyuglugur. Penelitian ini dilakukan di SMK KH. Abdul Mu’iz pada pemilihan guru berprestasi tahun ajaran 2023/2024. Perizinan untuk melakukan penelitian diberikan pada tanggal 27 Juni 2023, pada saat yang bersamaan dengan dilakukannya observasi dan wawancara. Melalui observasi dan wawancara, diperoleh data-data pelengkap hasil penelitian. Sementara itu, data utama diperoleh dari hasil angket. Sesuai dengan judul penelitian, angket yang disebarkan adalah angket uji kelayakan yang terdiri dari 10 item pertanyaan. Setelah selesai uji kelayakan dilapangan dan hasil akhir dari penghitungan uji kelayakan dari angket user/pengguna, maka didapatkan hasil 80%, yang jika dikategorikan dari tabel kriteria kelayakan produk, masuk dalam persentase rentang nilai 60%-80%, yang masuk dalam kategori layak.}, issn = {2615-3238}, pages = {530--541}, doi = {10.36841/cermin_unars.v8i2.5430}, url = {https://unars.ac.id/ojs/index.php/cermin_unars/article/view/5430} }