@article{biogenic, author = {Haniam Mariya and Lazuardi Lazuardi}, title = { KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN SERANGGA TANAMAN GAHARU (AQUILARIA MALLACENSIS LAMK.) DI DESA SILUE LUE KECAMATAN NAMORAMBE KABUPATEN DELI SERDANG}, journal = {BIOGENIC : Jurnal Ilmiah Biologi}, volume = {2}, number = {2}, year = {2025}, keywords = {}, abstract = {Serangga merupakan kelompok organisme dominan dibandingkan kelompok organisme lainnya dalam filum Arthropoda. Keberadaan serangga pada suatu tempat dapat menjadi keanekaragaman dan kelimpahan serangga dalam ekosistem tanaman gaharu. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui keanekaragaman dan kelimpahan serangga serta mengetahui hubungan faktor lingkungan dengan keanekaragaman serangga pada tanaman gaharu di Desa Silue Lue Kabupaten Deli Serdang. Urgensi penelitian adalah untuk mengetahui jenis serrangga hama yang mernyerrang daurn dan batang tanaman gaharu di Desa Silue Lue yang dapat merngganggur prosers fotosintersis dan perrturmburhan tanaman. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan metode perangkap yellow sticky trap dan perangkap light trap. Hasil penelitian menunjukkan keanekaragaman jenis serangga tertinggi pada yellow sticky trap diperoleh ordo Hymenoptera. Sedangkan pada light trap keanekaragaman tertinggi dari ordo Coleoptera. Indeks keanekaragaman dengan metode yellow sticky trap 3,0134 dikategorikan indeks keanekaragaman tinggi. Indeks keanekaragaman pada metode light trap 2,7017 dikategorikan indeks keanekaragaman sedang. Kelimpahan relatif serangga metode yellow sticky trap, kelimpahan relatif spesies tertinggi pada spesies Plagiolepis sp. (10%). Pada metode light trap kelimpahan relatif tertinggi pada spesies Cotinis sp. (14%). Kisaran suhu udara pada lahan gaharu berkisar 28°C - 32,8°C, dengan kelembaban udara berkisar 74,2% – 78,4%.}, issn = {2988-5566}, pages = {33--47}, doi = {10.36841/biogenic.v2i2.5479}, url = {https://unars.ac.id/ojs/index.php/biogenic/article/view/5479} }